
Pada tanggal 6 Agustus 2025, SMP Negeri 3 Tanjungpandan mengadakan kegiatan Sosialisasi Pengembangan Kemampuan Mengelola Emosi dan Mengatasi Stres Melalui Kegiatan Mindfulness bagi Guru dan Tenaga Kependidikan. Acara yang diadakan di ruang Laboratorium Komputer ini diikuti oleh 33 peserta yang terdiri dari 27 guru dan 6 tenaga kependidikan. Narasumber dalam kegiatan ini adalah seorang Praktisi Mindfulness, Inggrid Loekito, S.Psi., yang membagikan pengetahuan dan keterampilan tentang pengelolaan emosi dan penerapan mindfulness dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di lingkungan pendidikan.

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala SMP Negeri 3 Tanjungpandan, Rini, S.Pd. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan agar guru dan tenaga kependidikan dapat memahami konsep mindfulness dan mampu menerapkannya baik dalam menjalankan tugas maupun dalam kehidupan sehari-hari.
“Melalui kegiatan ini, saya berharap seluruh guru dan tenaga kependidikan dapat mengikuti setiap sesi dengan sungguh-sungguh, memahami materi yang disampaikan, dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, kita dapat lebih peka terhadap kondisi emosi, mampu mengelola stres dengan baik, serta menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan positif,” ungkapnya.

Materi yang disampaikan meliputi pengenalan emosi diri dan cara pengelolaannya, serta konsep mindfulness dan manfaatnya. Peserta diajak untuk memahami bahwa mindfulness bukan hanya sekadar teknik relaksasi, tetapi juga keterampilan mental yang dapat meningkatkan fokus, ketenangan, dan kualitas interaksi dengan orang lain
Menariknya, sebelum penutupan, kegiatan diisi dengan sesi latihan praktis mindfulness melalui pernapasan sadar (mindful breathing) yang dipandu langsung oleh narasumber. Latihan ini memberikan pengalaman langsung kepada peserta untuk merasakan ketenangan dan kejernihan pikiran melalui teknik pernapasan yang sederhana namun efektif.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh guru dan tenaga kependidikan SMP Negeri 3 Tanjungpandan dapat semakin siap menghadapi tantangan dunia pendidikan dengan mental yang lebih sehat, pikiran yang jernih, dan hati yang tenang. Semoga keterampilan yang diperoleh melalui mindfulness ini dapat terus dipraktikkan, sehingga tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri, tetapi juga memberikan energi positif bagi siswa dan lingkungan sekolah.
Penulis: Sunarni, S.Pd.
